Jumat, 26 Oktober 2012

Solusi Mengatasi Tawuran Pelajar (BI-01-SS-12)

Tawuran antar pelajar baru-baru ini telah banyak merenggut korban jiwa. Banyak sekali alasan mengapa tawuran antar pelajar terjadi diantaranya karena emosi yang masih sangat labil dan salahnya penerapan solidaritas antar teman. Yang banyak menjadi pertanyaan masyarakat kok bisa tawuran hingga memakan korban tewas bisa terjadi , kadang -kadang masalah terjadinya tawuran hanya sepele saling ejek - ejekan.

Hal ini lah yang seharusnya diawasi oleh pihak sekolah, terutama diberikan pembekalan tentang Agama. Pembekalan agama ini sangat penting, karena agama itu merupakan suatu pembekalan dari dalam diri si anak yang paling mendasar. Orang tua juga ikut berperan serta disini, didikan dirumah sangat berpengaruh, namun bukan berarti orang tua mengekang kebebasan anak, orang tua juga harus ikut masuk dalam dunia anak agar dapat merasakan apa yang sebenarnya anak inginkan. Intinya disini antara orang tua dan anak harus terjalin komunikasi yang baik (keterbukaan).

Yang terjadi saat ini bukan hanya tawuran antar pelajar tingkat SMA atau tawuran antar mahasiswa, namun ada juga tawuran antar warga. Sungguh miris dan memprihatinkan betapa tawuran kini rasanya marak terjadi. Berbagai faktor penyebab tawuran yang terjadi kadang berlandaskan alasan yang tidak rasional yang sebenarnya bisa diselesaikan dengan jalan damai dan musyawarah namun mereka lebih mengedepankan emosi yang berakibat sungguh fatal, seperti terjadinya banyak korban tewas atau luka luka.

Seharusnya mungkin sekolah dapat menerapkan para siswanya diajarkan dan memahami bahwa semua permasalahan tidak akan selesai jika penyelesaiannya dengan menggunakan kekerasan, lakukan komunikasi dan pendekatan secara khusus kepada para pelajar untuk mengajarkan cinta kasih sesama teman, pihak sekolah juga mengajarkan Ilmu Sosial Budaya yang diyakini dapat bermanfaat untuk pelajar khususnya, yaitu agar tidak salah menempatkan diri di lingkungan masyarakat.

Tindakan kekerasan pasti akan menular, pihak yang berwenang haruslah tegas memberikan sanksi untuk pelaku tindak kekerasan. Dari semua pengalaman yang telah terjadi di masa lampau, semoga kita semua warga masyarakat serta pemerintah lebih dapat dewasa dalam menyikapi apapun itu dengan bijak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar